Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 1995 : dalam Pedoman Museum Indonesia, 2008. Museum memiliki tugas menyimpan, merawat, mengamankan dan memanfaatkan koleksi museum dengan cara mengomunikasikannya kepada masyarakat. Dari definisi tersebut mensyaratkan bahwa seharusnya salah satu tugas museum adalah melakukan pemeliharaan dan perawatan terhadap koleksinya.
Kegiatan pemeliharaan koleksi bertujuan untuk melindungi koleksi dan menghindari terjadinya kerusakan atau kemusnahan suatu benda koleksi museum. Oleh karena itu Museum TNI AD Dharma Wiratama melakukan fumigasi ke sejumlah koleksinya seperti baju dinas yang pernah dikenakan oleh para pahlawan dan dokumen penting lainya.
Pemandu Museum TNI AD Dharma Wiratama, Supartiyono menyampaikan, Museum TNI AD Dharma wiratama merupakan saksi perjuangan khususnya bagi TNI AD yang harus dijaga kondisinya agar selalu dalam keadaan terawat baik dari sisi koleksi maupun dari segi fisik bangunannya. “Makanya kami lakukan fumigasi atau pengasapan dilakukan untuk pencegahan hama seperti adanya rayap, kecoa dan untuk menghilangkan jamur kami memakai kamper sehingga benda-benda di dalamnya tetap terawat,” ucapnya.
Supartiyono mengungkapkan, fumigasi ini dilakukan 2 kali dalam setahun guna menjaga kondisi koleksi agar tidak rusak diserang hama. Dalam proses fumigasi ini dilakukan sendiri oleh pengelola museum dengan mengunakan bahan kimia seperti cairan phosthoxin dan carbon disulfude.
Kepala Bagian Museum TNI AD Dharma Wiratama, Lilik Pramono S.S menambahkan, proses fumigasi ini dilakukan dengan cara pengumpulan barang koleksi diruangan yang kedap udara setelah itu tuangkan bahan kimia tadi di sebuah wadah dan tidak lupa petugas fumigasi harus mengenakan sarung tangan latex serta masker filter, setelah itu biarkan sampai 3 hari dalam ruangan khusus yang kedap udara tadi.
Kegiatan perawatan koleksi memiliki peran penting dalam pengelolaan museum yang dapat menambah wawasan akan sejarah untuk diwariskan kepada generasi yang akan datang sehingga mereka tidak akan melupakan jati dirinya sebagai bangsa Indonesia.